05-Februari-2018
1. Sejarah Desa
Desa Tuah Indrapura merupakan Desa Eks Transmigrasi yang didatangkan dari jawa seperti Jateng, Jabar dan Jatim, dan daerah lain yang jumlahnya lebih sedikit. Berkisar Tahun 1980-1982 dipimpin KUPT Erika harahap kemudian pada Tahun 1982 pemilihan kepala desa dengan nama Desa Sumber Agung yang di pimpin oleh Sumbarji namun pada tahun 1983 terjadi bencana alam yaitu musibah banjir bandang sehingga desa sumber agung ditinggalkan oleh warganya mencari penghidupan yang layak, dengan hijrah kedaerah lain seperti sengingi,rokan hulu,sungai pagar, air molek dan petapahan dari sisa penduduk hanya tinggal 30 kk akhirnya bergabung dengan Desa Jayapura dengan status menjadi RW. 05 Dan RW. 06.
Setelah melalui proses panjang RW.05 dan RW. 06 dari semak belukar dan hutan belantara menjelma menjadi sebuah Desa dan lahan sawah yang terbentangdengan diisi oleh program transmigrasi swakarsa mandiri, semua itu tidak terlepas dari kerja keras masyarakat dan Pembina Pemerintah dalam pengembangan daerah baru. Terbukti untuk memudahkan para petani 1984 dibentuk kelompok tani dilanjutkan dengan penggalian parit sekunder dan primer pada Tahun 1985 pembinaan melalui program BIMAS dan INMAS. Dan tidak kalah pentingnya pemerintah melalui Bank Dunia Tahun 1995 membina dan membantu petani melalui program ISDP dan TDU.
Reformasi melahirkan Otonomi Daerah membawa angin segar sampai seluruh penjuru tanah air termasuk ke RW.05 dan RW.06 merupakan bagian Desa Jayapura pada Tanggal 15 Juni 1999 diajukan pemekaran Desa yang diketuai oleh Pimpin oleh Pak Ngajin. Pada Tahun 2000 DPRD Kab. Siak mengesahkan untuk Desa pemekaran yaitu Desa Langsat Permai, Bungaraya, Buantan Lestari dan Tuah Indrapura. Di tahun 2001 penunjukan Mukmin sebagai PJS Kepala Desa Tuah Indrapura merupakan awal baru dari perjalanan panjang Desa Tuah Indrapura kedepan. Penempatan Balai Dusun Suka Jadi sebagai Kantor Desa sementara, diakhir Tahun 2002Desa Tuah Indrapura menjadi Desa Definitif.
Pada Bulan DesemberTahun 2002 Desa Tuah Indrapura melaksanakan pesta Demokrasi pertama dengan diikuti Tiga Calon Kepala Desa yaitu Ngajin, Darto dan Anton. Terpilih sebagai Kepala Desa Definitif Darto yang dibantu Ali arifin sebagai Sekdes dan Nuruddin sebagai Ketua BPD. Merupakan nilai plus dari kepemimpinan Darto dengan masuknya Tuah Indrapura menjadi salah satu dari Empat Desa yang terpilih di Kab. Siak yang mendapat bantuan perdana usaha Ekonomi Desa Simpan Pinjam (UED- SP) sebesar Rp. 500.000.000,- di Tahun 2007.
Untuk menghindari dan menyelesaikan konflik sengketa lahan diperbatasan Desa maka pada Tahun 2006 dilaksanakan penggalian tapal batas dengan daya swadaya. Tahun 2007 pergantian BPD dari Nuruddin kepada Suharto.
Pada Tahun 2008 masyarakat Desa Tuah Indrapura melaksanakan kembali pesta Demokrasi ke-2 yang diikuti Dua Calon yaitu Darto,Nuruddin yang kemudian dimenangkan oleh Nuruddin.
Sebagai Kepala Desa Baru dibantu oleh Staf dan kelembagaan yang ada terus berbenah menjadikan Desa Tuah Indrapura menjadi Desa yang tertib Administrasi. Di Tahun 2008 Desa Tuah Indrapura mendirikanpendidikan usia dini (PAUD) dan di Tahun yang sama petani Tuah Indrapura mendapat bantuan pupuk Urea, Tsp, dan Kcl dari Pemerintah. Tanggal 5 September 2008Pemerintah Desa membentuk Tim penetapan dan penegasan tapal batas Desa yang diketuai oleh Slamet.s untuk menyelesaikan dan penegasan batas Desa. Pada Tahun 2009 awal PLTD masuk Desa, di tahun yang sama Desa Tuah Indrapura adalah merupakan salah satu Desa pusat Survey yang yang dijadikan sebagai Desa Pusat Pertumbuhan yang master Plannya Dibuat Oleh PT Muslim Perkasa.
Pada Tanggal 21 Agustus 2008 masyarakat Tiga Dusun melaksanakan dan menyaksikan pengangkatan Kepala Dusun setelah masing- masing Dusun melaksanakan pemilihan, terpilih sebagai Kadus Suka Jadi Buhari, Kadus Rejo winangsih Hamim, dan Kadus Bina Baru Sarno.
Pembangunan Turap dan Dam yang menghabiskan dana sekitar 5,4 Milyar adalah merupakan kawasan Resapan air dengan tujuan Irigasi untuk Desa tetangga seperti,Desa Kemuning Muda, Desa Buantan Lestari Desa Bungaraya dan Desa Jaya Pura. Dengan demikian Desa Tuah Indrapura adalah merupakan tolok ukur keberhasilan Irigasi bagi desa lainya dengan tingkat keberhasilan di bidang pertanian cukup besar sumbangsihnya atas keberhasilan sector pertanian dan mutu produksi pertanian.di samping daerah pertanian dan perkebunan desa Tuah Indrapura adalah merupakan Desa penghasil buah melon terbesar di Kecamatan Bungaraya. Dengan hasil maksimal 10 ton per musim dengan luas lahan 7500.m2
Dimana Desa Tuah Indrapura terkenal dengan Home Industrinya, antara lain adalah Dodol Nenas, Salai Pisang, Enting-enting Jahe,Keripik Pisang dan Rengginang Ubi.dengan demikian Desa Tuah Indrapura siap bersaing dengan desa-desa lainya menuju Desa yang mandiri.
TABEL 1
SEJARAH PERKEMBANGAN DESA
TAHUN |
KEJADIAN YANG BAIK |
KEJADIAN YANG BURUK |
1980 |
Kedatangan masyarakat dari Jawa (Transmigrasi). |
|
1981 |
KUPT dipimpin Erika Harahap |
|
1982 |
Pernah mengadakan pemilihan kepala Desa yang dipimpin oleh Sumbarji. |
|
1984 |
Pembentukan kelompok Tani sebanyak Delapan kelompok Tani. |
Terjadinya banjir. |
1985 |
Penggalian Skunder & Tersier. |
|
1986 |
Mendapat bantuan BIMAS &INMAS. |
|
1995 |
Mendapat bantuan Bank Dunia(ISDP dan TDU). |
|
1999 |
Pengajuan pemekaran Desa oleh masyarakat Dusun Suka Jadi,Dusun Rejo Winangsih dan Dusun Bina Baru |
|
2000 |
Pengesahan pemekaran Desa Tuah Indrapura |
|
2001 |
Penunjuk PJS Desa Tuah Indrapura yaitu Bapak Mukmin. |
|
2002 |
Mendapat bantuan penggemukan sapi Rp. 60.000.000,-. |
|
2002 |
Pemilihan Kepala Desa dengan Tiga Calon yaitu Ngajin,Darto dan Anton. Yang terpilih adalah Mahmud. |
|
2003 |
Mendapat bantuan program usaha ekonomi Desa Simpan Pinjam (UED-SP) Rp. 500.000,000-. |
|
2005 |
Pembukaan lahan pesawahan kepala keluarga. |
Terjadinya konflik pembagian lahan yang tidak mencukupi. |
2006 |
Dapat Pembanguna Kantor Desa |
|
2006 |
Penggalian tapal batas Desa Tuah Indrapura dengan Jati Baru. |
|
2007 |
Pergantian Ketua BPD dari Nuruddin Ke Suharto. |
|
2007 |
Pembentukan Gapoktan Desa Tuiah Indrapura terpilih Ketua Ngajin. |
|
2008 |
Pemilihan Kepala Desa dengan calon dua orang yaitu Nuruddin dan Darto terpilih Nuruddin |
|
2008 |
Pembentukan dan pengangkatan Guru Pendidikan Usia Dini (PAUD). |
|
2008 |
Mendapat bantuan pupuk. |
|
2008 |
Pembentukan Tim penetapan dan penegasan Batas Desa. |
|
2009 |
Pengangkatan Tiga Kepala Dusun Kadus Suka Jadi, Kadus Rejo Winangsih, Kadus Bina Baru. |
|
2009 |
Mendapat aliran listrik PLTD dari Desa Kemuning Muda |
|
2. Demografi.
Desa Tuah Indrapura merupakan salah satu Desa dari Kecamatan Bungaraya Kabupaten Siak di Propinsi Riau dengan Luas wilayah 30.72 Km.Desa Tuah Indrapura yang berbatas dengan :
Sebelah Utara berbatas dengan Desa Kemuning Muda/Jati Baru
Sebelah Selatan berbatas dengan Desa Buantan Besar
Sebelah Barat berbatas dengan Desa Langkat
Sebelah Timur berbatas dengan Desa Buantan Lestari
Luas wilayah Desa adalah 32.62Km2 dimana 50% berupa daratan dimanfaatkan sebagai lahan pertanian, dimanfaatkan untuk perkebunan 30%, perumahan 10%, dan lahan tidur 10 %.
Iklim Desa Tuah Indrapura sebagaimana Desa-Desa lain di wilayah Indonesia mempunyai Iklim Kemarau, Penghujan dan Pancaroba.hal tersebut mempunyai pengaruh langsung terhadap pola tanam Pola tanam pada lahan pertanian yang ada di Desa Tuah Indrapura Kecamatan BUNGARAYA.
3. Keadaan Sosial.
Penduduk Desa Tuah Indrapura didominasi oleh penduduk transmigrasi yang bersuku jawa. Sehingga kearifan lokal yang lain sudah dilakukan oleh masyarakat sejak adanya desa Tuah Indrapura. Desa Tuah Indrapura mempunyai penduduk 2.461 jiwa, yang terdiri dari laki-laki1.326jiwaPerempuan1.135 jiwadan 667 KK, yang terbagi dalam 4 (empat) wilayah Dusun dengan rincian sebagai berikut :
TABEL 2
JUMLAH PENDUDUK
KETERANGAN |
DUSUN I |
DUSUN II |
DUSUNIII |
DUSUNIV |
JIWA |
836 |
500 |
740 |
385 |
KK |
239 |
125 |
208 |
95 |
Tingkat Pendidikan Masyarakat Desa Tuah Indrapura sebagai berikut :
TABEL 3
TINGKAT PENDIDIKAN
AKADEMI |
Pra Sekolah |
SD |
SLTP |
SLTA |
SARJANA |
15 |
602 |
375 |
220 |
80 |
3 |
Karena Desa Tuah Indrapura merupakan Desa Pertanian maka sebagian besar penduduk bermata pencaharian sebagai petani, selengkapnya sebagai berikut :
TABEL 4
PEKERJAAN
Petani |
Peternak |
Pedagang |
Usaha Kecil |
PNS |
Buruh |
500 |
60 |
32 |
3 |
15 |
105 |
Pengunaan Tanah di Desa Tuah Indrapura sebagian besar diperuntukkan untuk tanah Pertanian sawah, Perkebunan karet dan perkebunan sawit sedangkan sisanya untuk tanah kering yang merupakan bangunan dan fasilitas-fasilitas lainnya.
Jumlah kepemilikan hewan ternak oleh penduduk Desa Tuah Indrapura Kecamatan BUNGARAYA adalah sebagai berikut :
TABEL 5
KEPEMILIKAN TERNAK
AYAM/ ITIK |
KAMBING |
SAPI |
KERBAU |
LAIN-LAIN |
365 |
97 |
51 |
4 |
- |
Kondisi sarana dan prasarana umum Desa tuah Indrapura secara garis besar adalah sebagai berikut :
TABEL 6
SARANA DAN PRASARANA DESA
NO |
SARANA/PRASARANA |
JUMLAH VOLUME |
KETERANGAN |
1. |
Kantor Desa |
1 Unit |
Dusun II |
2. |
Jalan (Unit) |
4 Unit |
Dusun II |
3. |
Masjid |
4 Unit |
Dusun I, II, III |
4. |
MDA |
2 Unit |
Dusun I & II |
5. |
Mushola |
6 Unit |
Dusun I, II, III |
6. |
PUSTU |
1 Unit |
Dusun II |
7. |
Posyandu |
5 Unit |
Dusun I,II,III |
8. |
Balai Dusun |
3 Unit |
Dusun I,II,III |
9. |
Lapangan Bola |
2 Buah |
Dusun I& II |
10. |
Pasar Desa |
1 Buah |
Dusun II |
12. |
Makam |
1 Buah |
Dusun II |
13. |
Saung Meeting |
2 Unit |
Dusun II & III |
14. |
Kilang Padi |
1 Unit |
Dusun I |
15. |
Lantai Jemur |
3 Buah |
Dusun I, II, III |
16. |
Sawah |
1.136 Ha |
Dusun I, II, III |
17. |
Perkebunan |
20 Ha |
Dusun I, II, III |
18. |
Skunder |
12.000 M2 |
Dusun I, II, III |
19. |
Primer |
6000 M2 |
Dusun I, II, III |
20. |
Jalan Poros |
12.000 M |
Dusun I, II, III |
21. |
Jalan Gang Poros |
6.450 M |
Dusun I, II, III |
22. |
Jalan Gang |
3.300 M |
Dusun I, II, III |
23. |
Jalan Usaha Tani |
21.500 M |
Dusun I, II, III |
24. |
Rumah |
600 Unit |
Desa |
25. |
Pintu air |
10 Unit |
Desa |
26. |
Tambak Limpas |
- |
Desa |
27. |
Gorong-Gorong |
90 Unit |
Desa |
28. |
Sungai Raya |
- M2 |
Desa |
29. |
Jembatan Beton |
6 Unit |
Desa |
30. |
Jembatan Kayu |
2 Unit |
Desa |
31. |
Sumur |
543 Buah |
Desa |
32. |
MCK |
- Unit |
Desa |
33. |
Traktor |
12 Unit |
Desa |
34. |
Perontok Padi |
10 Unit |
Desa |
35. |
Mesin Kompos |
- Unit |
Dusun III |
36. |
Rumah Dinas Sekolah |
2 Unit |
Dusun II |
37. |
Motor dinas Desa |
1 Unit |
Desa |
38. |
Alat Prasarana ( Pesta ) |
- Unit |
Desa |
39. |
TK PERMATA BUNDA |
1 Unit |
Desa |
4. Keadaan Ekonomi.
Kondisi ekonomi masyarakat Desa Tuah Indrapura secara kasat mata terlihat jelas perbedaannya antara rumah tangga yang berkategori miskin, sangat miskin, sedang dan kaya. Hal ini disebabkan karena mata pencahariannya di sektor-sektor usaha yang berbeda-beda pula, sebagian besar di sektor non formal seperti Petani, pedagang, buruh tani, dan di sektor formal seperti PNS pemda, Honorer, guru, tenaga medis.
5 Kondisi Pemerintah Desa dan Pembagian Wilayah Desa
Pembagian wilayah Desa Tuah Indrapura dibagi menjadi 4 (empat) Dusun, yaitu Dusun I (satu) Suka Jadi, Dusun II (Dua) Rejo Winangsih , Dusun III(Tiga)Bina Baru dan Dusun IV (empat) Suka Maju Dimana setiap Dusun ada yang mempunyai wilayah pertanian dan perkebunan, sementara pusat Desa berada di Dusun II dan setiap Dusun dipimpin oleh seorang Kepala Dusun (Kadus)
Tags:
Komentar